Riri kembali lagi nih bersama, salah satu pendongeng unik Indonesia. Kok bisa unik sih? Simak deh ulasan Riri di bawah ini nanti kalian akan bilang kakak ini unik hehehe. Yuk simak bareng-bareng, jangan lupa duduk yang rapi.
Terjun ke dunia perdongengan Indonesia
Kak Rian Hamzah, begitu ia sering disapa. Lahir di Sumedang pada 15 September 1974. Sudah sekitar 18 belas tahun tepatnya pada tahun 2000an ia mulai terjun di dunia perdongengan. Kak Rian Hamzah mulai menggeluti dunia perdongengan itu ketika ia masih menjadi seniman jalanan. Berawal dari seniman jalanan ia mulai membagikan cerita dongengnya kepada anak-anak. Kecintaannya pada dunia perdongengan membuat ia terus memperdengarkan ceritanya kepada anak-anak. Tak tanggung-tanggung ia mendongeng di dalam bus kota ketika bus kota tersebut ada di Terminal Kampung Melayu. Tidak sampai di situ saja, selain menjadi Seniman jalanan, Kak Rian ini suka menggunakan sepeda dengan membawa buku di sepeda nya seperti tukang pos jaman dulu. Pada tahun-tahun itu ia memulai kehidupannya di dunia perdongengan dan ia pun mulai belajar tentang dongeng dengan saling sharing bersama Kelompok Pencinta Bacaan Anak.
Melestarikan budaya mendongeng
Melestarikan budaya mendongeng dan mengedukasi anak-anak di Indonesia. Dengan berbekal kedua alasan tersebutlah yang membuat kak Rian terjun ke dunia perdongengan. Dengan melestarikan budaya mendongeng, anak-anak dapat masuk kedunia dongeng diamana ia bisa berimajinasi dan dengan cerita yang penuh pesan moral maka akan meniru hal tersebut. Memberikan cerita atau dongeng kepada anak-anak selain membuat mereka tersenyum juga dapat mengedukasi mereka. Tentunya tema yang dibawakan merupakan tema cerita tentang kebersihan, ataupun cerita yang penuh akan pesan moral sehingga anak-anak dapat menerima pesan yang baik dari cerita yang disampaikan. Tidak hanya tentang pesan moral, cerita sejarah dan cerita tentang Nabi juga tak luput ia dongengkan kepada anak-anak.
Alasan untuk mendongeng
Dongeng itu identik dengan anak-anak dan anak-anak itu seharusnya penuh dengan canda tawa, senang, dan gembira. Seperti itulah kesan pertama Kak Rian saat ia mendongeng untuk anak-anak. Melihat tawa anak-anak dapat mengobati rasa lelah yang mungkin ada pada saat itu. Jadi hilang rasa sedih yang ada adalah rasa senang, tertawa, dan gembira. Mungkin itulah salah satu alasan para pendongeng awet muda dan dipanggil Kak, karena dekat dengan dunia anak-anak yang senang penuh dengan tawa. Dalam membawakan senyuman bagi anak-anak, Kak Rian biasanya menggunakan media boneka, kertas gambar yang dibuat jadi wayang, maupun media sulap. Wah kayanya asyik ya mendengarkan dongeng dengan media sulap.
Mendongeng di lokasi bencana
Selama terjun kedunia perdongengan ini sudah banyak tempat-tempat yang Kak Rian datangi, mulai dari sekolah-sekolah, acara ulang tahun, dan di lokasi bencana. Yang terbaru adalah Kak Rian ini sedang melakukan misi kemanusian Trauma Healing di Banten. Saat wawancara ini dilakukan Kak Rian sedang berada di tempat tersebut, untuk membuat ceria anak-anak disana, karena sekecil apapun bantuan kita akan sangat berguna untuk anak-anak tersebut. Semoga dengan kehadiran Kak Rian disana bisa mengurangi kesedihan dan trauma anak-anak di Banten dan di gantikan dengan senyuman dan keceriaan dari anak-anak tersebut.
Senang berada di dunia perdongengan
Kurang lebih 18 tahun berada di dunia perdongengan tentunya banyak pula pengalaman dan kenangan yang di dapat. Suka dan duka sudah banyak di lalui. Menurut Kak Rian menjadi pendongeng lebih banyak sukanya karena bisa membuat anak-anak ceria, sedangkan dukanya tidak terasa karena tergantikan oleh senyum dan kecerian anak-anak yang mendengarkan dongengnya. Selain pengalaman suka dan duka, ada pula prestasi yang sudah di raih Kak Rian, yaitu Juara 2 dalam Event Festival Dongeng Indonesia dan Mendongeng Keliling Indonesia 2015 & 2016. Selain prestasi tersebut Kak Rian juga ikut tergabung dalam Forum dongeng Gerakan Para Pendongeng untuk Kemanusiaan atau yang sering di sebut GePPuk. Selain mengikuti forum lain, Kak Rian ini juga punya Forum sendiri lho, namanya Sanggar Dongeng Anak.
Nah sekian dulu ya perkenalan dari Kak Rian. Gimana unik ngga nih cara Kak Rian meyampaikan dongengnya. Oiya ada pesan dari kak Rian Hamzah nih buat teman-teman pendongeng di Indonesia.
"Terus berkarya ceriakan anak Indonesia."
- Kak Rian Hamzah
Jika ingin tanya-tanya sama Kak Rian lebih lanjut bisa tanya langsung atau kepoin sosial medianya disini ya :
Facebook : Kak Rian Hamzah
Youtube : Rian hamzah
Sumber gambar :
https://www.facebook.com/nanangrian.hamzah